Mempraktikaliti Dewasa...

by - January 15, 2011


Allahuakbar...
Tahun 2011, Allah membuka lembaran tahun baru ku ini dengan beberapa kesibukan dan urusan, khusus tentang pengajian, pekerjaan, dan amal jamaah serta ijtimaiyyah... 


Subhaanallah...Januari ini kurasakan antara the most hectic month in my life..
Ada banyak urusan untuk ditanggapi..
Ada banyak laporan mahu disiapkan...
Ada banyak dokumen perlu diteliti..
Ada banyak program perlu diuruskan..
Ada kelas tutorial untuk diajari..
Alhamdulillah..


Namun begitu, tetap saja terselit sangat amat banyak kebimbangan..
Astaghfirullah.........
Kebimbangan tentang segalanya...
Khususnya tentang amanah manusia padaku..
Dan paling palingnya adalah tentang ibadah dan jiwa kehambaanku padaNya...
Semoga dalam kesibukan ini saya masih bersama Dia..
Insya Allah...


Ini jelas sekali signifikan...bahawa Tahun 2011 adalah tahun bermulanya kecemerlangan yang berganda-ganda untuk kita.. atau lebih khususnya untuk diriku ini...
Insya Allah...


Qaddarallah...
Menginjak umur 25, memang daya fikir, daya gerak, daya perasaan..segala-gala daya yang dari daya-Nya (semoga)... haruslah lebih digandakan..
Menjadi 25 itu tidaklah sesekali gampang... Kerna ia suatu titik di mana kita mengenal dewasa, memahami dewasa, dan paling tepatnya 'menjalani dewasa'..atau 'mempraktikaliti dewasa...'.. dan aku tidak mahu lagi cuba menelan polemik hakikat kedewasaan ini....namun haruslah lebih berusaha dan berusaha dan terus berusaha menerjemahkannya..!


Ya...! Aku tidak mahu lagi memikirkan..
'Apa layakkah...?'
'Apa mampukah....?'
'Rasa kecil diri lah....'
'Tak ada mood..lah.....'
'Malasnye....lah....'
'Rasa kecil hati..lah...'
Dan pelbagai2 lagi 'lah..lah..dan lah..'


Namun haruslah lebih OPTIMIS dan YAKIN DIRI!
Kerna kehidupan ini bukanlah suatu REHEARSAL =)


Aku ingin percaya pada 'instinct' hati..
Khususnya tentang 'suatu' hal itu..
Kata mereka di luar sana..'Ikut hati itu mati..'
Namun, bagaimana halnya dengan hati yang 'hidup' disuluh Nur Ilahi..
Justeru itu, aku ingin sebuah hati yang 'hidup'...  
Agar tindakanku tidak kan pernah mati...
Akal dan hati tidak kan pernah punya pertentangan..
Kerna kedua-dua itu tempat mengenal hakikat dan makrifat Tuhan..
Dan juga dikernakan kedua-dua itu lubuk Syaitan..
Namun, nafsu itulah yang perlu dijaga..
Semoga ia juga disinari Nur Rabbani.......!




Al-Faqiirah ~  

Share This Post =)

You May Also Like

0 Comments